Jakarta.go.id - Dua
orang anak laki-laki tengah bermain-main. Tiba-tiba anak yang lebih
besar berlari ke semak-semak, lalu ia melorotkan celananya. Rupanya ia
ingin membuang air. Melihat hal itu, temannya yang lebih kecil
ikut-ikutan, ia membuang air di samping kawannya. Curahan air seni kedua
anak itu menyatu menjadi sebuah genangan kecil di tanah. Setelah
menarik kembali celananya, anak yang lebih besar meludahi genangan itu,
ia pun menyuruh temannya melakukan hal yang sama.
"Kenapa harus diludahi?" Tanya anak yang lebih kecil.
"Memang
begitu seharusnya", sahut anak itu. "Dahulu pernah ada anak-anak yang
buang air bersama-sama. Maka seperti kita juga, air seninya menyatu
menjadi sebuah genangan. Tetapi mereka tidak meludahi genangan itu.
Akibatnya, kemaluan keduanya berdempet dan tak bisa dipisahkan hingga
mati".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar